asal - asal blog ini

R.A.B.M yg berarti Reffa Arvindo Badherun Money yah itu judul blog saya dan itu nama asli saya..asal-asal saya bikin blog ini sebenernya saya iseng doang gara2x ga ada kerjaan di kamar.karena setahu saya fungsi blog itu seperti buku diary,saya pengen apa yg uda saya dpt dlm kehidupan saya bisa saya keluarin unek2x nya atopun saya rangkum dlm sebuah catatan,sayangnya saya bkn seorang penulis hebat yg pandai membuat cerita dg kata2x yg bagus.
dan yang harus kalian ketahui apa yg saya rangkum ini bkn semua nya hasil karya karangan saya,saya maless ngarang cerita makanya itu saya pake cara instan yaitu copas (copy paste) karangan orang lain hhe.. karangan dr beberapa media cetak yg menulis berita tentang saya atopun hal2x yg mesti saya tau saya masukin ke blog ini tp apa yg uda saya tulis ini semuanya emang tentang apa yg ada dlm duniaku kok yaitu dunia sepak bola !! buat yang ngerasa karangannya ke copas ma saya,saya minta maaf yah.. dan buat yang uda baca blog saya kalo ada kata yg gak berkenan saya minta maaf dan thank's uda ngebaca cerita saya disini.

Selasa, 10 Juni 2008

SAD Indonesia telan 3 kekalahan beruntun

Hasil minor kembali diraih oleh tim SAD indonesia dalam lanjutan pertandingan Liga Uruguay U-17 2008. Dalam pertandingan ke-12 nya, Syamsir Alam dkk kembali menelan kekalahan dari klub Wanderers dengan skor 4-0 (3-0). Ini kekalahan ketiga yang diraih secara beruntun sejak pekan ke-10.
Dalam pertandingan melawan Wanderers ini pelatih Cesar Payovich tidak bisa menurunkan bek kanan Alfin Tuasalamony karena menderita sakit. Posisinya digantikan oleh Faisal. Pemain pilar lain yang tidak turun adalah bek tengah Ferdiansyah.
Cesar menurunkan pola permainan 4-3-3 dengan komposisi, Kiper : Tri Windu; Belakang : Faisal, Reffa Money, Zaenal dan Yericho; Tengah : Ridwan, Davitra dan Rinaldi; Depan : Syamsir Alam, Sahlan Sodik dan Alan Martha.
Usai kemenangan telak 8-0 atas Boston River, tim SAD Indonesia memang menghadapi masa-masa sulit untuk meraih hasil bagus. Pasalnya lawan yang dihadapi adalah penghuni sepuluh besar klasemen Quinta Division yang memiliki kualitas di atas rata-rata.
Tim Wanderers yang dihadapi kali ini memang memiliki kelas di atas SAD Indonesia. Kemampuan teknik tinggi ditunjang keunggulan fisik membuat mereka susah diimbangi oleh tim SAD Indonesia.
Pelatih Cesar Payovich melakukan empat kali pergantian pemain. Zaenal diganti Taji, Alan di ganti Moch. Chairudin, Sahlan diganti Bayu, Davitra diganti Lutfi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Merah Putih

Merah Putih
Pra Piala Asia U-19 lawan Jepang di Jalak Harupat,Bandung