Ketika anda mengetuk pintu kayu saya yang lapuk, yang berlumut, yang nyaris hancur termakan rayap, saya bukakan pintu saya untuk anda….. Saya mencoba dengan sisa-sisa yang ada bersikap welcome pada tamu yang singgah, saya persilakan anda masuk…. Saya belum pernah seramah ini… Tapi ternyata saya salah… Saya memasukkan a stranger ke dalam rumah saya…
Rumah yang bertahun-tahun ini tidak pernah disinggahi oleh siapapun, karena saya memang tidak pernah mempersilakan siapapun untuk masuk… Rumah yang bertuan tapi sang tuan tidak pernah singgah untuk sekalipun melihat… But I still keep taking care and waiting for it patiently…
Lalu anda mengetuk, ketika saya membukakan pintu, anda meminta masuk, ketika saya persilakan masuk, anda meminta untuk menginap… Lagi-lagi ini kecerobohan saya… Totally my bad… Kenapa saya tidak bertanya dulu siapa anda??? Dari mana anda??? Mau apa anda??? Apa tujuan anda mengetuk pintu rumah saya??? Apakah and orang baik-baik ??? Apakah anda akan merampok rumah saya????
Dank me!!!! Ketika anda menginap untuk waktu yang cukup lama kurang lebih DUA TAHUN, dimana anda datang dan pergi karena kegoyahan anda.. kehadiran anda nyaris menggantikan sosok sang pemilik rumah ini, sangat melekat dan…. Saya mulai terbiasa dengan Anda, saya merasa anda yg pertama dan terakhir mendiami rumah ini… Ya dengan Anda tuan… Kesalahan terbesar saya adalan karena saya terlalu cepat membukakan pintu, mempersilakan anda masuk dan mengijinkan anda untuk tinggal…
Anda sudah terlalu menguasai rumah saya, seperti seorang tuan di sini, begitu membuat saya TERBIASA dan lupa bahwa anda adalah A STRANGER… Saya tahu seharusnya saya tidak boleh seperti ini, tapi saya diam… dan menikmati saja… karena belum ada yang pernah masuk dan melihat rumah saya bahkan si tuan pun tidakk…
Lalu ketika saya mulai nyaman dengan kehadiran anda… kita bertahun2 kita bersama di rumah itu, berbagai macam pelik hidup kita hadapi, tapi apa tuan... You go!!!! Without permission, without have a choose… kamu berkata nyaman dirumah lapuk saya tuan, hanya krn kesalahan kecil yg saya buat.. You goo!!!
Tuan,anda merampok terlalu banyak, anda mengambil terlalu banyak dan anda tidak menyisakan apa-apa…
Anda hanya meninggalkan jutaan tanda Tanya dan saya berdiri disini terpaku… Tidak punya apa-apa… Anda membawa hampir semua yang saya punya… Rumah saya sudah setengah kosong… Dan sejak itu anda tidak pernah kembali lagi…. Berhari hari saya menanti, berbulan2 saya menunggu.. Tapi engkau tidak kembali, aku hanya dapat berharap engkau singah, walau hanya sekedarnya..
Suatu pagi, tidak lama setelah anda merampok saya, saya melihat anda sudah singgah di rumah yang lain…. Dirumah yg mungkin lebih sempurna...
Siapakah anda tuan??? Apakah anda sedang mencari tempat singgah yang benar-benar nyaman untuk ditinggali???
Tanpa sedikitpun anda tau, dirumah ini, dirumah lapuk ini, dirumah busuk ini... aku akan benar-benar menutu semua pintu. Tidak untuk siapapun. Akan aku biarkan rumah ini hancur dengan sendirinya..
Pesan ku tuan : jika memang engkau nyaman dirumah baru yg kau singgahi itu, jika memang itu rumah sempurna yg kau ingin tinggali selamanya. Maka tetaplah tersenyum, bahagialah. Dan jangan pernah kembali kerumah lapuk ku. Aku hanya rakyat jelata tuan!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar