asal - asal blog ini

R.A.B.M yg berarti Reffa Arvindo Badherun Money yah itu judul blog saya dan itu nama asli saya..asal-asal saya bikin blog ini sebenernya saya iseng doang gara2x ga ada kerjaan di kamar.karena setahu saya fungsi blog itu seperti buku diary,saya pengen apa yg uda saya dpt dlm kehidupan saya bisa saya keluarin unek2x nya atopun saya rangkum dlm sebuah catatan,sayangnya saya bkn seorang penulis hebat yg pandai membuat cerita dg kata2x yg bagus.
dan yang harus kalian ketahui apa yg saya rangkum ini bkn semua nya hasil karya karangan saya,saya maless ngarang cerita makanya itu saya pake cara instan yaitu copas (copy paste) karangan orang lain hhe.. karangan dr beberapa media cetak yg menulis berita tentang saya atopun hal2x yg mesti saya tau saya masukin ke blog ini tp apa yg uda saya tulis ini semuanya emang tentang apa yg ada dlm duniaku kok yaitu dunia sepak bola !! buat yang ngerasa karangannya ke copas ma saya,saya minta maaf yah.. dan buat yang uda baca blog saya kalo ada kata yg gak berkenan saya minta maaf dan thank's uda ngebaca cerita saya disini.

Rabu, 30 April 2008

SAD Indonesia libas Maldonado 4-0

sadv10.gif
Syamsir Alam kembali menjadi bintang tim SAD Indonesia lewat dua golnya ke gawang Deportivo Maldonado dalam lanjutan Quinta Division 2008. Pertandingan itu sendiri berhasil dimenangkan SAD Indonesia dengan skor 4-0. Dua gol lainnya dicetak oleh Ferdiansyah dan Ismail.
Ini adalah kemenangan ketiga bagi tim asuhan pelatih Cesar Payovich dalam keikutsertaannya di Liga Uruguay U-17. Kemenangan ini juga sekaligus menghapus catatan buruk selalu kalah dalam dua laga sebelumnya.
Jika melihat dari hasil yang telah diperoleh SAD Indonesia dalam tujuh pertandingan yang telah dilangsungkan, memang terlihat grafik turun naik. Setelah menang di laga perdana melawan Rampla Junior, dua laga selanjutnya mereka kalah dari Juventud dan Cerro. Setelah itu SAD Indonesia kembali menang atas Cerrito dan mengalami dua kekalahan dalam laga berikutnya melawan River Plate dan Miramar.
“ Sejauh ini tim SAD Indonesia bisa bersaing dengan peserta lainnya dalam iklim kompetitif di Uruguay. Apalagi dalam liga U-17 ini para pemain Indonesia rata-rata masih berusia 15-16 tahun,” kata Roberto Regis Milano, agen yang menangani tim SAD Indonesia.
Hasil ini juga belum bisa mengantarkan Syamsir Alam dkk masuk dalam sepuluh besar klasemen sementara. Pasalnya, mereka baru mengemas sembilan poin hasil tiga kali kemenangan dan empat kali kalah. Pekan selanjutnya, Indonesia akan bertemu dengan tim Defensor.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Merah Putih

Merah Putih
Pra Piala Asia U-19 lawan Jepang di Jalak Harupat,Bandung